SUMEDANG MA– Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Tanjungmedar, Asep Koswara, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Baznas Sumedang atas bantuan beasiswa pendidikan melalui program CERDAS. Ucapan itu ia sampaikan di sela acara penyerahan bantuan untuk 102 siswa dari tiga kecamatan, Tanjungkerta, Tanjungmedar, dan Surian, yang digelar di SD Pasihuni, Kecamatan Tanjungkerta, Kamis (11/9/2025).
Asep, yang akrab disapa Asep GAM, menilai program ini ibarat embun penyejuk di tengah musim kemarau pendidikan. Bantuan beasiswa tidak hanya meringankan beban orang tua siswa, tetapi juga memutus sekat keterbatasan yang kerap menjadi batu sandungan bagi anak-anak dalam menapaki tangga ilmu.
Sinergi Lintas Pihak untuk Pendidikan Sumedang
Dalam kesempatan itu, Asep GAM juga menyampaikan apresiasi kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Dr. Eka Ganjar Kurniawan, S.Sos., M.E, yang telah mendukung penuh terlaksananya kegiatan tersebut. Ia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para kepala sekolah serta ketua K3S dari dua kecamatan lain yang terus bersinergi dalam mengibarkan bendera kemajuan pendidikan.
“Kerja sama ini menjadi bukti bahwa pendidikan bukan sekadar urusan satu pihak. Dari kecamatan hingga kabupaten, dari sekolah hingga lembaga zakat, semuanya bergerak dalam satu irama demi melahirkan generasi yang lebih cerdas dan berdaya,” ujarnya.
Bantuan yang Menyalakan Asa
Lebih jauh, Asep GAM meyakini, bantuan yang diberikan Baznas Sumedang akan memberi manfaat nyata bagi siswa penerima. Ia menegaskan, kendala biaya yang selama ini kerap menjadi penghalang setidaknya bisa dipatahkan dengan adanya dukungan beasiswa ini.
“Bantuan ini bukan hanya angka, tapi harapan. Anak-anak kini bisa belajar tanpa rasa was-was, dengan semangat yang lebih menyala. Inilah investasi sejati, bukan untuk hari ini saja, tetapi untuk masa depan Sumedang,” tutur Asep.
Melalui program CERDAS, Baznas Sumedang kembali menegaskan bahwa zakat bukan semata kewajiban, melainkan energi sosial yang menjelma cahaya, menuntun langkah anak-anak menuju jalan ilmu, sekaligus menjaga bara peradaban agar tidak padam.
( Edy ms).