Genjot Rehabilitasi Jaringan Irigasi,CV GEMILANG: Berkomitmen Jaga Kualitas Pekerjaan Agar Tepat Mutu dan Tepat Waktu.

Agus Sulanto
0

TASIKMALAYA MA – CV Gemilang terus mempercepat Rehabilitasi pembangunan Bendungan Baranangsiang yang berlokasi di Wilayah Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat. Hingga pekan ketujuh telah mencapai ±53,8%, lebih cepat dari rencana semula. Proyek Rehabilitasi bendungan Baranangsiang ini masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) karena akan memberikan manfaat nyata bagi ribuan petani di wilayah Sukaratu. Salah satunya mendukung program swasembada pangan.

Proyek rehabilitasi jaringan irigasi Baranangsiang di Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, yang digarap CV Gemilang menunjukkan progres positif. Berdasarkan data di lapangan, pekerjaan telah mencapai sekitar 53,8% persen hingga per- September 2025.

Proyek senilai Rp 2,469 miliar tersebut bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2025. Berdasarkan papan proyek, pekerjaan ini berada di bawah naungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat Dinas Sumber Daya Air UPTD Pengelolaan Sumbar Daya Air Wilayah Citanduy 

PAKET PEKERJAAN          : Rehabilitasi Jaringan Irigasi 

NOMOR KONTRAK            : 1099/pur.08.01SP/PSDA Ctdy/2025

TANGGAL KONTRAK        : 30 September 2025

LOKASI                                 : Sukaratu Kab Tasikmalaya 

SUMBER ANGGARAN       : APBD Provinsi Jawa Barat

NILAI SPK                            : 2.469.492.388

WAKTU PELAKSANAAN   : 120 Hari Kalender 

KONTRAKTOR PELAKSANA 
CV. Gemilang
Saat di temui awak media Wawan selaku perwakilan CV Gemilang menyampaikan, bahwa pihaknya berkomitmen menjaga kualitas pekerjaan agar tepat mutu dan tepat waktu.

 “Alhamdulillah progres saat ini sudah mencapai sekitar 53 persen. Hari ini kami menerjunkan sekitar 25 orang pekerja termasuk warga sekitar agar mereka juga ikut merasakan manfaat proyek ini,” ungkap Wawan saat ditemui di lokasi pekerjaan, Minggu (28/9/2025).

Menurutnya, penggunaan tenaga kerja lokal tidak hanya membantu mempercepat pekerjaan, tetapi juga meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. CV Gemilang juga menegaskan bahwa setiap tahapan pekerjaan mengacu pada spesifikasi teknis yang telah ditetapkan.

Pantauan di lapangan menunjukkan sejumlah titik pekerjaan sedang berjalan, mulai dari perbaikan bangunan irigasi utama, pembangunan saluran sekunder, hingga penataan material batu dan beton. Sejumlah pekerja terlihat mengerjakan konstruksi pasangan batu kali pada dinding saluran irigasi.

Gelar selaku konsultan pengawas lapangan menjelaskan, progres detail proyek. Ia menekankan bahwa pihak pengawas bekerja ketat untuk memastikan setiap tahap pekerjaan sesuai spesifikasi.

“Alhamdulillah pengerjaan ini sudah masuk minggu ke-7 dengan progres total 58,3 persen. Bendungan sudah mencapai 90 persen, saluran inti sekitar 80 persen, dari total 3 ruas baru 1 ruas yang progresnya 80 persen. Kami terus mengontrol kualitas material dan metode kerja agar hasilnya benar-benar kokoh dan bermanfaat bagi petani,” jelasnya.

Hal senada pun disampaikan oleh konsultan Gelar, bahwa pekerjaan ini cukup kompleks karena medan yang variatif dan kondisi cuaca yang kadang berubah cepat.

“Selama pekerjaan tidak ada kendala yang signifikan. Hanya saja cuaca terkadang hujan deras yang membuat pekerjaan di lapangan tertunda beberapa jam. Kami juga memastikan pekerja tetap mengutamakan keselamatan kerja di tengah kondisi seperti itu. Jumlah pekerja fluktuatif tergantung progres pekerjaan, berkisar antara 21–30 orang termasuk warga lokal setempat. Mudah-mudahan ke depan lancar dan tidak ada kendala berarti sehingga proyek ini selesai tepat waktu,” imbuhnya.

Sementara itu Iis (52), warga setempat, mengaku senang dengan adanya proyek ini karena menurutnya pembangunan irigasi menjadi kebutuhan penting bagi petani.

 “Kami masyarakat mendukung penuh pekerjaan ini. Sebelumnya saluran irigasi sering tersumbat dan aliran airnya tidak lancar. Dengan adanya rehabilitasi ini, kami berharap air lebih merata sampai ke sawah-sawah kami. Saya pribadi juga senang karena banyak warga sini yang ikut bekerja sehingga bisa menambah penghasilan keluarga,” ujar Iis.

Iis menambahkan, proyek ini juga membawa dampak positif lain seperti memperbaiki akses jalan dan mengurangi risiko banjir kecil di area persawahan.

 “Kalau irigasinya bagus, airnya lancar, sawah juga jadi lebih subur dan produktivitas meningkat. Harapannya setelah rampung nanti, pemerintah terus merawat dan mengawasi supaya kualitasnya tetap terjaga,” katanya penuh harap.

Proyek ini diharapkan mampu meningkatkan distribusi air irigasi bagi lahan pertanian di wilayah Sukaratu dan sekitarnya. Wawan menargetkan pekerjaan rampung sesuai jadwal sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan masyarakat.

Dengan progres yang terus digenjot, masyarakat setempat berharap rehabilitasi jaringan irigasi Baranangsiang ini akan meningkatkan produktivitas pertanian dan mencegah terjadinya kekeringan saat musim kemarau.

Yusrizal 
Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)